This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
2. Masa pembangunan candi nyaris 100 tahun
Setelah dipelajari, Candi Borobudur rupanya merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang dibangun pada masa pemerintahan Raja Samaratungga dari wangsa Syailendra. Pembangunan candi ini diperkirakan dilakukan antara abad ke-8 dan ke-9 Masehi.
Dalam catatan seseorang bernama Hudaya Kandahjaya yang terdapat pada Prasasti Kayumwungan, Candi Borobudur selesai dibangun pada 26 Mei tahun 824. Masa pembangunannya pun hampir 100 tahun sejak proyek itu pertama kali dimulai.
Setelah dipelajari, Candi Borobudur rupanya merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang dibangun pada masa pemerintahan Raja Samaratungga dari wangsa Syailendra. Pembangunan candi ini diperkirakan dilakukan antara abad ke-8 dan ke-9 Masehi.
Dalam catatan seseorang bernama Hudaya Kandahjaya yang terdapat pada Prasasti Kayumwungan, Candi Borobudur selesai dibangun pada 26 Mei tahun 824. Masa pembangunannya pun hampir 100 tahun sejak proyek itu pertama kali dimulai.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
3. Lokasinya istimewa, diapit gunung dan sungai
Candi Borobudur yang megah dibangun bukan di lokasi sembarangan. Candi Borobudur diapit empat gunung yaitu Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, dan Gunung Sindoro. Selain itu, ada dua aliran sungai yang juga mengelilinginya yakni Sungai Elo dan Sungai Progo.
Di samping itu, posisi Candi Borobudur rupanya berada di satu garis lurus dengan Candi Pawon dan Candi Mendut. Ketiganya memang menjadi satu kesatuan dan sama-sama merupakan candi bercorak Buddha Mahayana.
Candi Borobudur yang megah dibangun bukan di lokasi sembarangan. Candi Borobudur diapit empat gunung yaitu Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, dan Gunung Sindoro. Selain itu, ada dua aliran sungai yang juga mengelilinginya yakni Sungai Elo dan Sungai Progo.
Di samping itu, posisi Candi Borobudur rupanya berada di satu garis lurus dengan Candi Pawon dan Candi Mendut. Ketiganya memang menjadi satu kesatuan dan sama-sama merupakan candi bercorak Buddha Mahayana.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
4. Balok batu untuk membangun Borobudur berjumlah dua juta buah
Arsitektur Candi Borobudur didesain oleh seseorang bernama Gunadharma. Candi yang berbentuk piramida berundak tersebut dibangun menggunakan batu andesit yang jumlahnya diperkirakan mencapai 2 juta buah.
Arsitektur Candi Borobudur didesain oleh seseorang bernama Gunadharma. Candi yang berbentuk piramida berundak tersebut dibangun menggunakan batu andesit yang jumlahnya diperkirakan mencapai 2 juta buah.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
5. Ribuan relief bertema kehidupan
Candi Borobudur yang berukuran 123 meter x 123 meter dengan tinggi asli 42 meter, memiliki 2.672 pahatan relief, di mana 1.460 relief bercerita tentang kehidupan. Cerita itu dibagi dalam tiga bagian.
Pada bagian kaki atau kamadatu memiliki relief yang menggambarkan kehidupan manusia yang penuh nafsu. Kemudian naik ke bagian selanjutnya yakni badan atau rupadatu, memiliki relief lalitavistara, jataka, dan awadana yang mengisahkan tentang kehidupan Sidharta Gautama, dan bagian puncak atau arupadatu dibiarkan terbuka.
Candi Borobudur yang berukuran 123 meter x 123 meter dengan tinggi asli 42 meter, memiliki 2.672 pahatan relief, di mana 1.460 relief bercerita tentang kehidupan. Cerita itu dibagi dalam tiga bagian.
Pada bagian kaki atau kamadatu memiliki relief yang menggambarkan kehidupan manusia yang penuh nafsu. Kemudian naik ke bagian selanjutnya yakni badan atau rupadatu, memiliki relief lalitavistara, jataka, dan awadana yang mengisahkan tentang kehidupan Sidharta Gautama, dan bagian puncak atau arupadatu dibiarkan terbuka.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
6. Dibangun di atas danau purba
Hal unik lainnya, Candi Borobudur ini diperkirakan dibangun di atas danau purba. Hal itu disampaikan seniman dan arsitek Hindu Buddha W.O.J Nieuwenkamp.
Menurutnya, Candi Borobudur melambangkan bunga teratai yang mengapung di atas danau. Dugaan itu diperkuat dengan bukti terendamnya bagian dasar candi pada abad ke-13 dan ke-14.
Hal unik lainnya, Candi Borobudur ini diperkirakan dibangun di atas danau purba. Hal itu disampaikan seniman dan arsitek Hindu Buddha W.O.J Nieuwenkamp.
Menurutnya, Candi Borobudur melambangkan bunga teratai yang mengapung di atas danau. Dugaan itu diperkuat dengan bukti terendamnya bagian dasar candi pada abad ke-13 dan ke-14.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
7. Beberapa kali dihantam bencana alam
Berdiri di lokasi yang dikelilingi pegunungan memang membuat Candi Borobudur tak lepas dari dampak gunung meletus. Saat Gunung Merapi meletus pada 2010, Candi Borobudur sempat tertutup debu vulkanik yang tebalnya mencapai 2,5 centimeter.
Candi Borobudur juga beberapa kali terkena imbas gempa Yogyakarta pada 2006 dan 2010 silam. Akibatnya, terjadi beberapa kerusakan kecil di tubuh Candi Borobudur dan harus dilakukan pemugaran.
Berdiri di lokasi yang dikelilingi pegunungan memang membuat Candi Borobudur tak lepas dari dampak gunung meletus. Saat Gunung Merapi meletus pada 2010, Candi Borobudur sempat tertutup debu vulkanik yang tebalnya mencapai 2,5 centimeter.
Candi Borobudur juga beberapa kali terkena imbas gempa Yogyakarta pada 2006 dan 2010 silam. Akibatnya, terjadi beberapa kerusakan kecil di tubuh Candi Borobudur dan harus dilakukan pemugaran.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
8. Pernah diserang bom
Sebanyak sembilan stupa Candi Borobudur pernah mengalami kerusakan parah usai dibom pada 21 Januari 1985. Otak pengeboman itu adalah Mohammad Jawad sedangkan eksekutornya adalah Abdulkadir Ali Alhabsyi dan Husein Ali Alhabsyi,
Peristiwa itu masuk dalam kategori terorisme bermotif jihad. Para eksekutor telah dijatuhi hukuman seumur hidup.
Sebanyak sembilan stupa Candi Borobudur pernah mengalami kerusakan parah usai dibom pada 21 Januari 1985. Otak pengeboman itu adalah Mohammad Jawad sedangkan eksekutornya adalah Abdulkadir Ali Alhabsyi dan Husein Ali Alhabsyi,
Peristiwa itu masuk dalam kategori terorisme bermotif jihad. Para eksekutor telah dijatuhi hukuman seumur hidup.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
9. Candi Borobudur juga bicara astronomi
Candi Borobudur rupanya memiliki hubungan dengan astronomi. Dalam tulisan Ni Made Ayu Surayuwanti Putri berjudul Aspek Astronomi dalam Candi Borobudur, dijelaskan bahwa 9 buah relief di candi itu menggambarkan berbagai jenis perahu layar yang tengah berlajar.
Itu menunjukkan bahwa nenek moyang kita sudah memiliki pengetahuan navigasi yang cukup tinggi pada masa itu. Ini juga dikaitkan dengan astronomi karena pekerjaan melaut menggunakan bintang dan rasi bintang sebagai penunjuk arah.
Selain itu, letak Candi Borobudur ini dapat menunjukkan empat arah mata angin dengan tepat saat pembangunan candi yang ditunjukkan dengan peristiwa vernal equinox dan terdapat bangunan stupa utama yang berfungsi sebagai gnomon yakni penanda waktu atau jam matahari.
Candi Borobudur rupanya memiliki hubungan dengan astronomi. Dalam tulisan Ni Made Ayu Surayuwanti Putri berjudul Aspek Astronomi dalam Candi Borobudur, dijelaskan bahwa 9 buah relief di candi itu menggambarkan berbagai jenis perahu layar yang tengah berlajar.
Itu menunjukkan bahwa nenek moyang kita sudah memiliki pengetahuan navigasi yang cukup tinggi pada masa itu. Ini juga dikaitkan dengan astronomi karena pekerjaan melaut menggunakan bintang dan rasi bintang sebagai penunjuk arah.
Selain itu, letak Candi Borobudur ini dapat menunjukkan empat arah mata angin dengan tepat saat pembangunan candi yang ditunjukkan dengan peristiwa vernal equinox dan terdapat bangunan stupa utama yang berfungsi sebagai gnomon yakni penanda waktu atau jam matahari.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
10. Lokasi favorit perayaan Waisak
Selain menjadi cagar budaya yang dikunjungi wisatawan, Candi Borobudur juga digunakan sebagai tempat ibadah umat Buddha. Candi Borobudur akan ramai dikunjungi umat Buddha ketika hari raya Waisak, di mana di sana dilaksanakan upacara dan ditutup dengan festival lampion.
Selain menjadi cagar budaya yang dikunjungi wisatawan, Candi Borobudur juga digunakan sebagai tempat ibadah umat Buddha. Candi Borobudur akan ramai dikunjungi umat Buddha ketika hari raya Waisak, di mana di sana dilaksanakan upacara dan ditutup dengan festival lampion.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
ELELEHHHH!! ternyataaa sesi konten malam bersama Aji sudah selesai nih, gimana nih? jadi tau kan fakta menarik tentang candi borobudur, ternyata beragam banget yaa wawwww. Jangan lupa tunggu konten #ππππππ menarik dari Aji di minggu yang akan datang yaaa, see youuu π π π
Please open Telegram to view this post
VIEW IN TELEGRAM