Forwarded from written in light.
The Warren Cup, dihiasi dengan relief-relief berornamen tindakan sesama jenis
Forwarded from written in light.
•Pemerkosaan dan perbudakan sesama jenis
- Lex Scantinia membebaskan laki-laki bebas dari tuntutan dalam kasus pemerkosaan atau hubungan seksual pasif yang dipaksakan. Namun, itu dianggap sebagai kejahatan besar bagi seseorang yang lahir bebas untuk memerkosa orang lain, tindakan seperti itu membawa hukuman mati. Ini berbeda dari praktik sesama jenis di Yunani kuno di mana hubungan homoseksual antara laki-laki dengan status sosial yang sama dianggap dapat diterima.
- Seorang warga negara Romawi diizinkan untuk mengeksploitasi budaknya sendiri untuk seks, tidak peduli usia atau keadaan lahir mereka—seorang budak tidak memiliki perlindungan sipil yang berkaitan dengan tubuh mereka; pada dasarnya tubuh seorang budak digunakan untuk memuaskan nafsu seksual Tuan mereka.
- Lex Scantinia membebaskan laki-laki bebas dari tuntutan dalam kasus pemerkosaan atau hubungan seksual pasif yang dipaksakan. Namun, itu dianggap sebagai kejahatan besar bagi seseorang yang lahir bebas untuk memerkosa orang lain, tindakan seperti itu membawa hukuman mati. Ini berbeda dari praktik sesama jenis di Yunani kuno di mana hubungan homoseksual antara laki-laki dengan status sosial yang sama dianggap dapat diterima.
- Seorang warga negara Romawi diizinkan untuk mengeksploitasi budaknya sendiri untuk seks, tidak peduli usia atau keadaan lahir mereka—seorang budak tidak memiliki perlindungan sipil yang berkaitan dengan tubuh mereka; pada dasarnya tubuh seorang budak digunakan untuk memuaskan nafsu seksual Tuan mereka.
Forwarded from written in light.
- Bahkan, istilah puer delicatus sering digunakan untuk budak anak yang digunakan khusus untuk kepuasan seksual dan persahabatan. Praktik ini tergambar dalam The Warren Cup, yang menggambarkan sisi seorang pria dewasa muda berhubungan seks dengan seorang budak muda.
- Dalam kasus yang lebih ekstrem, seorang puer delicatus akan dikebiri dan didandani dengan pakaian feminin. Ini adalah upaya aneh dan kotor untuk melestarikan kualitas muda dan memperpanjang daya tarik feminin dan pasif pada anak-anak dan laki-laki muda.
- Bahkan Kaisar Nero yang terkenal (54 hingga 68 M) memiliki puer delicatus bernama Sporus, seorang pemuda yang dikebirinya dan konon mengenakan pakaian resmi, yang biasanya hanya untuk permaisuri Romawi. Sumber percaya dia kemudian menikahi Sporus setelah kematian istrinya Poppaea Sabina.
- Dalam kasus yang lebih ekstrem, seorang puer delicatus akan dikebiri dan didandani dengan pakaian feminin. Ini adalah upaya aneh dan kotor untuk melestarikan kualitas muda dan memperpanjang daya tarik feminin dan pasif pada anak-anak dan laki-laki muda.
- Bahkan Kaisar Nero yang terkenal (54 hingga 68 M) memiliki puer delicatus bernama Sporus, seorang pemuda yang dikebirinya dan konon mengenakan pakaian resmi, yang biasanya hanya untuk permaisuri Romawi. Sumber percaya dia kemudian menikahi Sporus setelah kematian istrinya Poppaea Sabina.
Forwarded from written in light.
• Perubahan agama dan undang-undang baru melawan homoseksualitas
- Seiring waktu, sikap terhadap tindakan sesama jenis mulai berubah, seperti halnya identitas agama Kekaisaran. Dewa-dewa pagan politeistik, digantikan oleh agama baru Kristen yang monoteistik dan pengaruhnya menyebar ke seluruh dunia klasik.
- Pada abad ke-4 M, larangan hukum terhadap praktik homoseksualitas, yang dianggap “bertentangan dengan alam”, dikriminalisasi oleh Kaisar Kristen sebagai bagian dari hukum Romawi yang baru. Pada tahun 390 M, homoseksualitas dinyatakan ilegal di seluruh kekaisaran untuk setiap orang Romawi yang lahir bebas di bawah kutukan pembakaran.
- Seiring waktu, sikap terhadap tindakan sesama jenis mulai berubah, seperti halnya identitas agama Kekaisaran. Dewa-dewa pagan politeistik, digantikan oleh agama baru Kristen yang monoteistik dan pengaruhnya menyebar ke seluruh dunia klasik.
- Pada abad ke-4 M, larangan hukum terhadap praktik homoseksualitas, yang dianggap “bertentangan dengan alam”, dikriminalisasi oleh Kaisar Kristen sebagai bagian dari hukum Romawi yang baru. Pada tahun 390 M, homoseksualitas dinyatakan ilegal di seluruh kekaisaran untuk setiap orang Romawi yang lahir bebas di bawah kutukan pembakaran.
Forwarded from written in light.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Sekian konten ares malam ini, semoga bermanfaat dan menghibur, selamat malam, selamat beristirahat, xiexie 👋🏼
Forwarded from written in light.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Hai guysss, selamat sore! Bertemu lagi sama gw Bening! Jangan bosen yah, karena gw bakal nemenin kalian biar gak bosen. So siang ini kira kira apa ya topik yang bakal gw bawa untuk nemenin kalian?
Forwarded from written in light.
Jadi topik kali ini adalah tentang warna Pink dan warna Biru! Kenapa sih warna Pink sama Biru? Yang kita tau kan warna Pink itu identik sama perempuan ya? Sedangkan warna Biru identik sama Laki laki. Tapi kalian tau gak sih? Kalau sebenarnya dulu itu warna Pink itu identik dengan Laki laki, dan warna biru itu identik dengan Perempuan. Nah lhoooo gimana ya sejarahnya bisa ganti gitu? Makanya yuk ikutin Bening terus ya!
Forwarded from written in light.
Jadi, ada Sebuah jurnal dari tahun 1918 mengatakan bahwa awalnya, aturan yang berlaku umum adalah warna pink ditujukan bagi anak laki-laki, dan warna biru untuk anak perempuan. Alasannya adalah, warna pink adalah warna yang lebih kuat sehingga lebih cocok untuk anak laki-laki, dan warna biru yang lebih lembut cocok untuk anak perempuan.
Lalu, pada tahun 1927, majalah Time mencetak grafik yang menunjukkan warna yang sesuai untuk anak perempuan dan anak laki-laki menurut toko-toko pakaian anak terbesar di Amerika. Toko-toko tersebut pun menganjurkan untuk memakaikan pakaian pink untuk anak laki-laki dan biru untuk anak perempuan.
Lalu, pada tahun 1927, majalah Time mencetak grafik yang menunjukkan warna yang sesuai untuk anak perempuan dan anak laki-laki menurut toko-toko pakaian anak terbesar di Amerika. Toko-toko tersebut pun menganjurkan untuk memakaikan pakaian pink untuk anak laki-laki dan biru untuk anak perempuan.
Forwarded from written in light.
Terus, gimana ceritanya bisa ganti? Warna Biru untuk Laki laki dan warna Pink untuk perempuan.
pergeseran makna warna pink dan biru ini terjadi secara bertahap. Dikutip dari The Vintage View, Jo B. Paoletti, profesor di University of Maryland, Amerika Serikat sekaligus penulis Pink and Blue: Telling the Boys from the Girls in America memaparkan bahwa pernah ada waktu jauh sebelum pink dan biru digunakan untuk membedakan antara laki-laki dan perempuan.
pergeseran makna warna pink dan biru ini terjadi secara bertahap. Dikutip dari The Vintage View, Jo B. Paoletti, profesor di University of Maryland, Amerika Serikat sekaligus penulis Pink and Blue: Telling the Boys from the Girls in America memaparkan bahwa pernah ada waktu jauh sebelum pink dan biru digunakan untuk membedakan antara laki-laki dan perempuan.
Forwarded from written in light.
Lalu pada tahun 1940, tepatnya setelah Perang Dunia II anggapan soal warna pink untuk anak laki-laki dan biru untuk anak perempuan sudah berubah alias berbalik.
Forwarded from written in light.
Dan pada akhirnya para produsen pakaian pun menetapkan bahwa warna pink adalah warna yang sempurna untuk perempuan dan laki-laki lebih baik menggunakan warna biru agar lebih jantan dan maskulin.
Tak hanya pakaian warna pink dan biru --untuk menunjukkan identitas seorang bayi, pilihan warna ini ikut menyebar berbagai benda lainnya. Seperti mainan, aksesori, tempat tidur, cat kamar, dan masih banyak lagi.
Tak hanya pakaian warna pink dan biru --untuk menunjukkan identitas seorang bayi, pilihan warna ini ikut menyebar berbagai benda lainnya. Seperti mainan, aksesori, tempat tidur, cat kamar, dan masih banyak lagi.
Forwarded from written in light.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Jadi, itu dia ceritanya kenapa dulu warna pink identik dengan anak laki-laki dan biru untuk anak perempuan. So, kalau kalian lebih suka warna Pink atau Warna biru guys??
Sekian sore bersama Bening kali ini, semoga bisa nambah wawasan kalian ya! See you in next content with Bening!
Sekian sore bersama Bening kali ini, semoga bisa nambah wawasan kalian ya! See you in next content with Bening!