Telegram Web
Forwarded from Nota Syakirah Kapli
"TAWAKAL"
Saudaraku, yang paling mahal dalam hidup ini adalah kebutuhan batin kita. Dunia melimpah tidak ada artinya jika Allah Ta'ala cabut ketenangan dari hati kita. Punya harta melimpah tetapi hati selalu merasa tidak cukup, kita akan disiksa oleh yang tidak ada. Punya kedudukan tinggi, kekuasaan yang besar, tetapi hati takut ada yang merebut, hidup kita pun dijamin tidak akan nyaman. Begitu pula saat punya rumah bagus, kasur empuk, tetapi hatinya penuh kegelisahan, semuanya menjadi tidak ada artinya. Maka, hati yang tenang itu mahal harganya.

Lalu, di manakah kunci untuk memiliki hati yang nyaman ini? Kuncinya akan kita temukan manakala hati tidak bersandar, tidak berharap, tidak bergantung, sekecil apapun selain hanya kepada Allah Ta'ala. Jika demikian, Allah pasti akan mencukupi kebutuhannya dengan Sempurna.

Hidup bukan hanya memerlukan uang. Kita pun memerlukan yang lainnya, yaitu fisik yang sehat, akal yang berfungsi optimal, dan hati yang lapang. Sayang kalau kita menganggap kebutuhan itu hanya finansial saja. Tidak ada apa-apanya uang itu kalau hatinya resah. Dan, tidak ada yang tahu kebutuhan kita selain Dia yang telah menciptakan kita. Maka, punya uang itu sama sekali tidak identik dengan cukup. Ada banyak orang yang uangnya banyak tapi dia tidak pernah merasa cukup. Bawaannya kurang terus. Bawaannya miskin terus.

Maka, hidup kita akan nikmat apabila kita tidak mengharap apapun selain hanya dari AIIah Ta'aIa. Hati ini tidak berharap kepada yang lain, sekecil dan sehalus apapun. Kalau berbuat, cukup Allah yang tahu. Orang mau tahu mau tidak, orang mau mengakui mau tidak, orang mau menghargai mau tidak, tidak ada masalah. Allah melihat sudah cukup.

Jadi, pemahaman bahwa Allah yang menciptakan kita, Allah yang tahu persis kebutuhan kita, bahwa Dia lebih tahu dari kita sendiri, dari siapapun juga, menjadi hal yang layak untuk kita miliki dan kita latih terus menerus. Berlatihlah terus agar tidak ada yang kita sandari selain AIIah Ta'aIa. Dari kecil hidup saya dijamin oleh Allah, jadi mengapa harus curiga? Kalaupun kita bergaul dengan orang, bekerja, punya tabungan, ada dana jaminan hari tua, hal itu jangan sampai menjadikan kita melepaskan sandaran kepada Allah Ta'ala.

Semakin sempurna tawakalnya, kita akan seperti burung terbang. Menurut Rasulullah SAW, burung terbang pulangnya pasti kenyang. Orang yang hatinya tawakai kepada Allah, bulat dan utuh, rezekinya pasti akan dijamin. Namun, penting untuk didasari bahwa tawakal itu tempatnya di hati. Otak ada kewajibannya, tubuh ada kewajibannya. Tawakal itu bagian dari ikhtiar hati sehingga tidak mudah orang bisa tawakal. Contoh paling bagus adalah Siti Hajar yang di tinggalkan Nabi Ibrahim AS. di Lembah Bakkah, yang sekarang namanya Mekkah,

Karena yakin Allah Ta'ala yang memerintahkan, wanita mulia ini yakin bahwa Allah tidak akan menelantarkannya walau ditinggal suami dengan bayi di tempat yang tidak ada siapa-siapa. Beliau sangat yakin dengan itu semua. Namun, keyakinan ini tidak membuatnya hanya berdiam menunggu datangnya pertolongan Allah. Hajar pun menyempurnakan Ikhtiar. Dia bolak balik antara Bukit Safa dan Marwa tujuh kali. Bayangkan lari bukit Safa lalu ke Marwa, terus tujuh kali. Dan ternyata air zam-zam itu keluarnya tidak di bukit Safa, tidak di Marwa, tetapi di dekat Ka'bah.

Artinya apa? Hati yakin dan ikhtiar pun sempurna. Dan ternyata, datangnya pertolongan Allah tidak di tempat yang kita ikhtiari. Allah memiliki kehendak yang sempurna tentang apa yang terbaik bagi hamba-Nya. Maka,Jangan ragu karena setiap ikhtiar pasti dilihat oleh Allah, baik lahir maupun batin, dan tidak pernah disia-siakan-Nya.

Lalu, mengapa kita harus bertawakal kepada Allah Ta'ala? Sebab, Allah yang punya semuanya. Allah Maha Tahu apa yang terbaik untuk kita sehingga hanya Dia yang kuasa menakdirkan segala sesuatu. Adapun kalau bersandar pada makhluk, hidup pasti gelisah. Kalau tawakal kepada Allah, dari awal kita sudah bahagia. Jadi, tawakal itu sepanjang waktu, dari awal sampai akhir.

Sempurnanya tawakal tidak boleh menghambat ikhtiar. Rasulullah SAW sempurna
Forwarded from Nota Syakirah Kapli
tawakalnya, tetapi ketika hijrah Rasulullah SAW tetap bersiasat. Ketika hendak berperang, Rasulullah SAW menggunakan dua lapis baju besi. Padahal, beIiau tahu persis nyawa beliau dalam genggaman Allah, dan tidak akan celaka tanpa izin Allah Ta'ala.

Jadi, ikhtiar itu termasuk ibadah dan sebentuk amal saleh kita, tawakal juga begitu. Jangan sampai karena ikhtiar tidak tawakal atau karena tawakal jadi tidak ikhtiar. Kavlingnya bukan setengah-setengah, tetapi seratus persen.

Oleh karena itu, luruskan niat bahwa kita bekerja itu amal saleh, sempurnakan ibadah yang bagus. Jangan sampai karena kesibukan dunia, ibadah jadi berantakan. Bekerja lah yang profesional, tetapi hati tidak pernah bergantung kepada ikhtiar, cukup Allah saja.

sumber : Buku Ikhtiar Meraih Ridha Allah karya Aa Gym
Sebelum keluar rumah baca dulu ayat-ayat pendinding sebagai ikhtiar;

Baca 3 kali
بِسْم اللَّهِ توكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلا حوْلَ وَلا قُوةَ إلاَّ بِاللَّهِ

Baca 3 kali
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ،

Baca 3 kali
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Baca 7 kali (ayat 9 surah Yasin)
وَجَعَلْنَا مِن بَيْنِ أَيْدِيهِمْ سَدًّا وَمِنْ خَلْفِهِمْ سَدًّا فَأَغْشَيْنَاهُمْ فَهُمْ لَا يُبْصِرُونَ

[TUAN GURU SYEIKH MUHD ZAINUL ASRI BIN HAJI MOHD ROMLI]
Tawakal sempurna ibarat burung yang terbang keluar sarangnya. Pulangnya pasti dalam keadaan kenyang.

Nota tentang TAWAKAL:
>> www.tgoop.com/NotaSyakirahKapli/101
Carilah hatimu di tiga tempat.

Temui hatimu sewaktu bangun membaca Al-Quran. Tetapi, jika tidak kau temui, carilah hatimu ketika bersolat.

Jika tidak kau temui juga, carilah hatimu ketika duduk bertafakur mengingati mati.

Jika kau tidak temui juga, maka berdoalah kepada ALLAH, pinta hati yang baharu kerana hakikatnya pada ketika itu kau tidak mempunyai hati!" - Imam Al-Ghazali

bit.do/55RahsiaRezeki
#NotaRezeki

Sabar adalah rezeki yang sangat mahal.

Kata Imam Syafie, tidak ada satu rezeki yang Allah berikan kepada seorang hamba yang lebih luas baginya daripada sabar.

Kata hukama',

Bukan rezekimu yang kecil.
Tapi syukurmu yang kurang besar.

Bukan pasanganmu yang berubah.
Tapi keinginanmu yang bertambah.

Bukan rumahmu yang sempit.
Tapi hatimu yang kurang lapang.

Bukan masjid yang jauh.
Tapi hatimu yang kurang terpaut.

Bukan Allah yang tak mengurus.
Tapi mungkin kita yang 'sulit' diatur.

Selamat pagi pejuang kehidupan!😊

#ZuhairiNopiah

Ebook >> bit.do/55RahsiaRezeki
Kita diciptakan bukan untuk selesaikan masalah. Setiap yang ada pada diri kita, akal fikiran, hati, perasaan, tubuh badan semuanya 'kelengkapan' yang Allah sediakan untuk kita mendekat ke Allah bila ditimpa ujian.

“..Barangsiapa bertakwa kepada Allah nescaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.

Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah nescaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya.

Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”

(QS. Ath Tholaq [65] : 2-3)

Adaptasi dari tulisan di page Aa Gym.

---
Bila ditimpa ujian, usah ribut2 😊. Semuanya ada dalam genggaman Allah. Mohon penyelesaiannya dengan Allah ...
Wahai hamba ...

Tidurlah kamu di bawah naungan takdir,
Berbantal-lah engkau dengan kesabaran,
Bersikap redhalah engkau terhadap takdir yang sudah ditentukan buat dirimu,
Beribadahlah engkau dengan selalu menanti dan mengharapkan kebahagiaan.

Apabila engkau benar-benar telah berbuat demikian, maka Zat Yang Maha Kuasa akan mencukupkan semua anugerahNya dan mengurniakan semua nikmatNya kepadamu, di luar yang pernah engkau cari dan engkau dambakan.

-Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani

www.tgoop.com/TipMagnetRezeki
#TipMagnetRezeki - Doa

اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لِى دِينِىَ الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِى وَأَصْلِحْ لِى دُنْيَاىَ الَّتِى فِيهَا مَعَاشِى وَأَصْلِحْ لِى آخِرَتِى الَّتِى فِيهَا مَعَادِى
وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِى فِى كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لِى مِنْ كُلِّ شَرٍّ

Ertinya :

Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku sebagai benteng urusanku.

.. perbaikilah bagiku duniaku yang menjadi tempat kehidupanku.

.. perbaikilah bagiku akhiratku yang menjadi tempat kembaliku!

Jadikanlah ya Allah, kehidupan ini mempunyai nilai tambah bagiku dalam segala kebaikan dan jadikanlah kematianku sebagai kebebasanku dari segala kejahatan.

(HR. Muslim no. 2720)

---
❤️ bit.do/55RahsiaRezeki
Forwarded from Nota Syakirah Kapli
Kuliah selepas subuh TG Syeikh Muhd Zainul Asri

Hari ni cerita tentang hutang. Berhutang adalah harus di sisi syarak.

Tapi, bahaya jika berhutang dengan ada niat ... "Kalau ada duit aku bayar, kalau takda duit aku tak bayar"

Bermaksud kita ada niat memusnahkan harta orang.

Allah akan musnahkan harta kita. Hidup ibarat berada dalam pasir jerlus, semakin bekerja untuk naik, akan semakin jerlus ke bawah.

.

Jangan sesekali terlibat dengan riba. Bila kita sign ja urusan berhutang dengan ah long, kita dah menempah tiket ke neraka.

Terlibat dengan riba bermakna berperang dengan Allah.

Bahaya riba : Hati jadi keras >> mula tinggal amal >> tercabut iman. Nau'zubillah.

Jika terlibat dengan riba, cepat selesaikan tak kira dengan apa cara untuk selamatkan iman kita.

Biar kita rugi asalkan iman kita selamat. Anggap kerugian yang dialami sebagai hukuman kerana kita dah melanggar perintah Allah.

.

#Dua cara Nabi SAW ajar untuk lepas dari hutang.

#1 . Doa
#2 . Hidup sebagai orang yang pemurah. Banyak bersedekah.


#NotaPagi
Ustaz kata, ujian akan jadi nikmat ia jika membawa kita lebih dekat dengan Allah. Ujian akan jadi musibah jika ia bawa kita jauh dari Allah.

Dengan ujian yang melanda kita sekarang, mudah-mudahan ia membawa kita lebih dekat dengan Allah.

Solat makin khusyuk..
Doa makin banyak dan penuh kesungguhan..
Isi masa dengan amalan mendekatkan diri pada Allah, banyak istighfar, selawat & baca Al Quran.
Rajin doakan yang baik-baik untuk orang lain..

Moga ujian ini menjadi nikmat dan kita sentiasa mendapat pertolongan Allah swt.

Aamin..
Kita Berada Di Dalam Golongan Yang Mana Satu ?

Rasulullah ﷺ bersabda:

Ertinya:

“Dunia ini dihuni oleh empat jenis golongan hamba manusia:

#PERTAMA : hamba yang Allah ta’ala anugerahi harta dan ilmu sehingga keduanya menjadi perantara dia untuk bertakwa kepada Allah ta’ala, menyambung tali silaturahim, dan dia mengetahui hak-hak Allah ta’ala. Inilah sebaik-baik golongan.

#KEDUA : hamba yang Allah ta’ala anugerahi ilmu namun tidak dianugerahi harta, maka dia berangan-angan: “andai saja aku punya harta tentu aku akan beramal seperti amalannya si fulan (yakni golongan yang pertama)”. Golongan ini pahalanya sama dengan yang pertama.

#KETIGA : hamba yang Allah ta’ala anugerahi harta namun tidak dianugerahi ilmu, maka dia belanjakan hartanya itu seenaknya tanpa ilmu, dia TIDAK menggunakannya untuk bertaqwa kepada Allah ta’ala, tidak juga untuk menyambung tali silaturahim, dan bahkan dia sama sekali tidak tahu hak-hak Allah ta’ala. Inilah seburuk-buruk golongan.

#KEEMPAT : hamba yang tidak dianugerahi harta dan tidak pula dianugerahi ilmu, maka dia berangan-angan: “andai saja aku punya harta tentu aku akan berfoya-foya seperti si fulan (yakni golongan yang ketiga)”. Golongan ini dosanya sama dengan yang ketiga”.

(HR. Ahmad dan Tirmidzi, disahihkan oleh Al-Albani)

---
55 Rahsia Rezeki
bit.do/55RahsiaRezeki
REZEKI PERCUMA?

Suka tak dapat sesuatu percuma? Mesti suka kan..

Tapi kita tak seharusnya sentiasa mengharapkan dapat sesuatu secara percuma.

Terutamanya jika mengharapkan dari makhluk, akan jadi penyebab tersekatnya rezeki.

Jom baca selanjutnya dalam artikel ni 😊 👇👇

https://rahsiarezqi.wordpress.com/2020/09/09/rezeki-percuma/
2 DOA UNTUK ANAK, JANGAN TINGGALKAN

[1]

اَللَّهُمَّ فَقِّهُّ فِي الدِّيْنِ وَعَلِّمْهُ التَّأْوِيْلَ

Maksudnya: “Ya Allah, berilah kefahaman kepadanya dalam urusan agama dan ajarkannya Takwil (tafsir al-Quran).”

[2]


اللَّهُمَّ ارْزُقْهُ مَالًا، وَوَلَدًا، وَبَارِكْ لَهُ

Allahummar zuqhu maalan, wawaladan, wabaarik lahu

“Ya Allah, tambahkanlah rizki padanya berupa harta dan anak serta berkahilah dia dengan nikmat tersebut.”

(HR. Bukhari no. 1982 dan Muslim no. 660)


365 Tip Didik Anak Gaya Nabi : https://shope.ee/3pweUy9huH
Follow TikTok TipMagnetRezeki : https://www.tiktok.com/@tipmagnetrezeki
2024/11/26 12:35:05
Back to Top
HTML Embed Code: