BLACKLISTKAYLENHOSPITAL Telegram 47
Haloo selamat malam semuanya
Kami dari @KaylenHospital , ingin menyampaikan bahwasannya ada salah satu akun @gabrielacantikimutdangemoyaraara telah melakukan suatu tindakan yang tidak baik, bisa dibilang dengan tidak berattitudenya sudah menyebar gif yang tidak sopan (21+) dan melontarkan kata hinaan dan juga sudah mengganggu kenyamanan para staff kami
Dan sampai saat ini tidak ada sedikitpun menyampaikan permohonan maaf kepada RS kami beserta para staff staff nya.
Maka dari itu kami @KaylenHospital akan melakukan tindak lanjut terhadap permasalahan yang terjadi saat ini.

Terimakasih
Tertanda


CEO Kaylen Hospital



tgoop.com/BlacklistKaylenHospital/47
Create:
Last Update:

Haloo selamat malam semuanya
Kami dari @KaylenHospital , ingin menyampaikan bahwasannya ada salah satu akun @gabrielacantikimutdangemoyaraara telah melakukan suatu tindakan yang tidak baik, bisa dibilang dengan tidak berattitudenya sudah menyebar gif yang tidak sopan (21+) dan melontarkan kata hinaan dan juga sudah mengganggu kenyamanan para staff kami
Dan sampai saat ini tidak ada sedikitpun menyampaikan permohonan maaf kepada RS kami beserta para staff staff nya.
Maka dari itu kami @KaylenHospital akan melakukan tindak lanjut terhadap permasalahan yang terjadi saat ini.

Terimakasih
Tertanda


CEO Kaylen Hospital

BY 𝐁lacklist 𝐊aylen 𝐇ospital





Share with your friend now:
tgoop.com/BlacklistKaylenHospital/47

View MORE
Open in Telegram


Telegram News

Date: |

During a meeting with the president of the Supreme Electoral Court (TSE) on June 6, Telegram's Vice President Ilya Perekopsky announced the initiatives. According to the executive, Brazil is the first country in the world where Telegram is introducing the features, which could be expanded to other countries facing threats to democracy through the dissemination of false content. The group also hosted discussions on committing arson, Judge Hui said, including setting roadblocks on fire, hurling petrol bombs at police stations and teaching people to make such weapons. The conversation linked to arson went on for two to three months, Hui said. best-secure-messaging-apps-shutterstock-1892950018.jpg Image: Telegram. The initiatives announced by Perekopsky include monitoring the content in groups. According to the executive, posts identified as lacking context or as containing false information will be flagged as a potential source of disinformation. The content is then forwarded to Telegram's fact-checking channels for analysis and subsequent publication of verified information.
from us


Telegram 𝐁lacklist 𝐊aylen 𝐇ospital
FROM American